Tak Takut Keuangan bagi Diaudit, Dirut PT LIB Tegaskan kalau Transparan

Tak Takut Keuangan bagi Diaudit, Dirut PT LIB Tegaskan kalau Transparan Tak Takut Keuangan bagi Diaudit, Dirut PT LIB Tegaskan kalau Transparan

PT Liga Indonesia Baru (LIB) tak skeptis atas rencana Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengaudit forensik pencatatan keuangan. Malahan, PT LIB buat transparan.

PT LIB melampaui Direktur Utama Ferry Paulus, mendukung rencana Erick Thohir. Menurutnya, audit keuangan terhadap pihaknya selaku operator liga beserta PSSI selaku federasi adalah kebijakan yang baik.

"Kami sangat mendukung apa yang ditegaskan Ketum PSSI. Sebagai bagian dari korporasi, ini kebijakan yang sangat bagus," kata Ferry Paulus ekstra dalam kebayanan tertulisnya, Minggu (23/4/2023).

"Kami hendak memberikan semua data secara transparan. Kami hendak melaksanakannya secara terbuka," tambahnya.

Lebih suntuk, Ferry menganggap rencana Erick Thohir sejalan dengan visi dan misi mereka akan ingin menjadi operator liga tertidak marah di distrik ASEAN bahkan Asia.

"Ke depannya, saya optimistis upaya nan dilakukan terdalam pengeloloan liga secara transparan lagi akuntabel sudah ala trek nan tepat lamunpun baru dimulai ala empat-lima bulan terakhir ini," jelas Ferry.

PSSI, sebagaimana disebut Erick Thohir dikatakan telah membimbing firma audit bernama Ernst & Young antara dalam misi membenahi struktur keuangan PT LIB maupun federasinya sendiri.

Langkah itu mematungbil Erick Thohir selepas melihat adanya ketidakkonsistenan perihal hadiah juara BRI Liga 1.

Sejak 2018, PT LIB melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) telah memutuskan bahwa juara BRI Liga 1 tidak mendapatkan hadiah uang tunai.

Hal itu pun yang terjadi ala PSM Makassar yang lamun juara Liga 1 2022-2023 tidak mendapat uang apresiasi mengenai PT LIB.

Erick Thohir pun turun tangan lewat mengguyur PSM Makassar lewat uang tunai Rp2 Miliar sesudah timbulnya polemik dan sorotan melalui pecinta sepak bola nasional.

Menyikapi hal itu, Ferry Paulus menjelaskan bahwa PT LIB yang sahamnya dipegang seluruh klub Liga 1 maka PSSI memang sudah selayaknya transparan. Keputusan Erick Thohir pun disambut tidak emosi.

"Sebagai informasi dekat akhir bulan Mei, paling telat dekat awal bulan Juni 2023 pasca audit selesai, kami bagi melaporkan performa keuangan PT LIB kepada pemegang donasi klub Liga 1 bersama PSSI kedalam forum RUPS Luar Biasa," kata Ferry. (Antara)

Ikuti Bolatimes.com dekat Google News